Derap
kaki kecil semakin nyata terdengar, semakin lama
Perlahan
bayangan itu muncul rupanya
Lembayung
senja membias, lantas memekat
Mengiring
lembut sepoi malam menusuk tulang
Sesosok
kumal dengan mantel compang-camping
Hitam
legam kulitnya, terbakar sang surya
Memanggul
gitar berdawai pengharapan
Bersenandung bibir mungil penghibur hati, senantiasa
Dia
masih muda ! Masih perlu pengajaran
Dia
masih muda ! Tak pantas mendapat begini perlakuan
Salah
siapa ? Siapa kejam ?
Semua
diam ! Hening pilu alih bergumam